Rabu, 26 Mei 2010

Kosakata Arab

Ikhwani fillah yang dimuliakan oleh Allah ta’ala, berikut ini kami memposting kosakata yang sering muncul dalam tulisan ataupun percakapan bahasa arab, untuk awal ini kami menampilkan daftar kosakata (mufrodat) dari isim, insyaAllah postingan kosakata yang sering muncul dalam kitab-kitab arab gundul maupun dalam percakapan sehari-hari akan kami tampilkan secara berkala.
Read More..

Untuk pelajaran bahasa arab dasar berikutnya, kami selingi dahulu dengan latihan-latihan dan mufrodat ini, dengan maksud agar ikhwah sekalian bisa memantapkan terlebih dahulu pelajaran-pelajaran sebelumnya dan lebih memperbanyak kosakata yang dimiliki, semoga bermanfaat…

اِمْتِحَانٌ (Ujian)
اَلْفَرَجُ (Jalan keluar)
اَلْكَرْبُ (Kesulitan)
حَقٌّ (Kebenaran)
اَلأَرْضُ (Bumi)
اَلسَّمَاءُ (Langit)
اَلْجَنَّةُ (Surga)
اَلنَّارُ (Neraka)
شَيْءٌ (Sesuatu)
شَهْرٌ (Bulan)
اَلْعِلْمُ (Ilmu)
حَكِيْمٌ (Bijaksana)
مُفِيْدٌ (Bermanfaat)
جَائِزَةٌ (Hadiah)
اَلْيَوْمُ (Hari)
قَوْلٌ (Perkataan)
حَسَنٌ (Baik)
رَجُلٌ (Pria)
كِتَابٌ (Kitab)
جَدِيْدٌ (Baru)
اَلرِّسَالَةُ (Surat)
اَلطَّالِبُ (Pelajar)
اَلدَّرْسُ (Pelajaran)
اَلْقَلَمُ (Pena)
اَلْمَكْتَبُ (Meja)
اَلأُسْتَاذُ (Guru)
اَلْفَصْلُ (Kelas)
اَلْبَيْتُ (Rumah)
اَلْبَابُ (Pintu)
كَبِيْرٌ (Besar)
اَلْمَرْأَةُ (Perempuan)
اَلْغُرْفَةُ (Kamar)
نَشِيْطٌ (Orang yang rajin)
قَائِمٌ (Berdiri)
اَلرَّأْسُ (Kepala)
اَلطَّعَامُ (Makanan)
اَلإِنْسَانُ (Manusia)
اَلْفَقِيْرُ (Fakir)
عِلَّةٌ (Sebab)
نَفْسٌ (Jiwa)
اَلْمَاءُ (Air)
حَارٌّ (Panas)
ضَعِيْفٌ (Lemah)
قَلِيْلٌ (Sedikit)
اَلصَّافِي (Jernih)
قَاعِدٌ (Duduk)
مَرِيْضٌ (Sakit)
اَلْمُجَاهِدُ (Pejuang)
كُلٌّ (Semua)
خُبْزٌ (Roti)
اَلذُّنُوْبُ (Dosa – dosa)
شَرٌّ (Kejelekan)
مَذْمُوْمٌ (Tercela)
قَيِّمٌ (Lurus)
اَلْجِبَالُ (Gunung)
اَلْقَاضِي (Hakim)
اَلصِّرَاطُ (Jalan)
نَاصِرٌ (Penolong)
اَلأَسَدُ (Singa)
اَللَّيْلُ (Malam)
اَلنَّهَارُ (Siang)
صَبَاحٌ (Subuh)
مَسَاءٌ (Sore)
سَنَةٌ (Tahun)
أُسْبُوْعٌ (Minggu)
اَلدِّيْنُ (Agama)
سَاعَةٌ (Jam)
أَمَامَ (Di depan)
وَرَاءَ (Di belakang)
فَوْقَ (Di atas)
تَحْتَ (Di bawah)
خَلْفَ (Di belakang)
يَمِيْنٌ (Kanan)
شِمَالٌ (Kiri)
جَانِبٌ (Sisi)
جِهَةٌ (Arah)
عِنْدَ (Sisi)
اَلْوَاقِعُ (Terletak)
وَلَدٌ (Anak)
اِبْتِغَاءٌ (Mengharap)
Read More..

Senin, 24 Mei 2010

Sejarah Ka'bah PDF
Sejarah Ka’bah Baitullah
masjidilharam-1
“Sesungguhnya rumah yang mula-mula di bangun untuk tempat beribadat manusia ialah Baitullah yang di Makkah yang diberkahi” al-Imran, ayat 96.
Ka’bah adalah bangunan suci Muslimin yang terletak di kota Mekkah di dalam Masjidil Haram. ia merupakan bangunan yang dijadikan patokan arah kiblat atau arah sholat bagi umat Islam di seluruh dunia. Selain itu, merupakan bangunan yang wajib dikunjungi atau diziarahi pada saat musim haji dan umrah.
denah ka'bah
bentuk ka'bah
Ka’bah berbentuk bangunan kubus yang berukuran 12 x 10 x 15 meter (Lihat foto berangka Ka’bah). Ka’bah disebut juga dengan nama Baitallah atau Baitul Atiq (rumah tua) yang dibangun dan dipugar pada masa Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail setelah Nabi Ismail berada di Mekkah atas perintah Allah. Kalau kita membaca Al-Qur’an surah Ibrahim ayat 37 yang berbunyi “Ya Tuhan kami, sesungguhnya aku telah menempatkan sebahagian keturunanku di lembah yang tidak mempunyai tanam-tanaman di dekat rumah Engkau (Baitullah) yang dihormati, ya Tuhan kami (yang demikian itu) agar mereka mendirikan shalat, maka jadikanlah hati sebagian manusia cenderung kepada mereka dan beri rezkilah mereka dari buah-buahan, mudah-mudahan mereka bersyukur”, kalau kita membaca ayat di atas, kita bisa mengetahui bawah Ka’bah telah ada sewaktu Nabi Ibrahim as menempatkan istrinya Hajar dan bayi Ismail di lokasi tersebut. Jadi Ka’bah telah ada sebelum Nabi Ibrahim menginjakan kakinya di Makkah.
foto kabah dari dalamkelambu kabah
Ka’bah dari Dalam Kelambu Ka’bah
Pada masa Nabi saw berusia 30 tahun, pada saat itu beliau belum diangkat menjadi rasul, bangunan ini direnovasi kembali akibat bajir yang melanda kota Mekkah pada saat itu. Sempat terjadi perselisihan antar kepala suku atau kabilah ketika hendak meletakkan kembali Hajar Aswad namun berkat hikmah Rasulallah perselisihan itu berhasil diselesaikan tanpa kekerasan, tanpa pertumpahan darah dan tanpa ada pihak yang dirugikan.
banjir di kabah th 1941banjir di kabah th 1941
Banjir di Ka’bah tahun 1941 Banjir di Ka’bah tahun 1941
Pada zaman Jahiliyyah sebelum diangkatnya Rasulallah saw menjadi Nabi sampai kepindahannya ke kota Madinah, ka’bah penuh dikelilingi dengan patung patung yang merupakan Tuhan bangsa Arab padahal Nabi Ibrahim as yang merupakan nenek moyang bangsa Arab mengajarkan tidak boleh mempersekutukan Allah, tidak boleh menyembah Tuhan selain Allah yang Tunggal, tidak ada yang menyerupaiNya dan tidak beranak dan diperanakkan. Setelah pembebasan kota Makkah, Ka’bah akhirnya dibersihkan dari patung patung tanpa kekerasan dan tanpa pertumpahan darah.
Selanjutnya bangunan ini diurus dan dipelihara oleh Bani Sya’ibah sebagai pemegang kunci ka’bah (lihat foto kunci ka’bah) dan administrasi serta pelayanan haji diatur oleh pemerintahan baik pemerintahan khalifah Abu Bakar, Umar bin Khattab, Utsman bin Affan, Ali bin Abi Thalib, Muawwiyah bin Abu Sufyan, Dinasti Ummayyah, Dinasti Abbasiyyah, Dinasti Usmaniyah Turki, sampai saat ini yakni pemerintah kerajaan Arab Saudi yang bertindak sebagai pelayan dua kota suci, Mekkah dan Madinah.
konci kabah
Kunci Ka’bah berada di museum Istambul
Pada zaman Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail as pondasi bangunan Ka’bah terdiri atas dua pintu dan letak pintunya terletak diatas tanah, tidak seperti sekarang yang pintunya terletak agak tinggi. Namun ketika Renovasi Ka’bah akibat bencana banjir pada saat Rasulallah saw berusia 30 tahun dan sebelum diangkat menjadi rasul, karena merenovasi ka’bah sebagai bangunan suci harus menggunakan harta yang halal dan bersih, sehingga pada saat itu terjadi kekurangan biaya. Maka bangunan ka’bah dibuat hanya satu pintu serta ada bagian ka’bah yang tidak dimasukkan ke dalam bangunan ka’bah yang dinamakan Hijir Ismail (lihat foto) yang diberi tanda setengah lingkaran pada salah satu sisi ka’bah. Saat itu pintunya dibuat tinggi letaknya agar hanya pemuka suku Quraisy yang bisa memasukinya. Karena suku Quraisy merupakan suku atau kabilah yang sangat dimuliakan oleh bangsa Arab.
Pintu Kabahpintu kabah
Pintu Ka’bah tahun 1941 Pintu Ka’bah (Sekarang)
rukun yamanibatu fondasi masjid haram
Rukun Yamani Batu fondasi Haram 852H
Karena agama islam masih baru dan baru saja dikenal, maka Nabi saw mengurungkan niatnya untuk merenovasi kembali ka’bah sehinggas ditulis dalam sebuah hadits perkataan beliau: “Andaikata kaumku bukan baru saja meninggalkan kekafiran, akan Aku turunkan pintu ka’bah dan dibuat dua pintunya serta dimasukkan Hijir Ismail kedalam Ka’bah”, sebagaimana pondasi yang dibangun oleh Nabi Ibrahim”. Jadi kalau begitu Hijir Ismail termasuk bagian dari Ka’bah. Makanya dalam bertoaf kita diharuskan mengelilingi Ka’bah dan Hijir Ismail. Hijir Ismail adalah tempat dimana Nabi Ismail as lahir dan diletakan di pangkuan ibunya Hajar.
Ketika masa Abdurahman bin Zubair memerintah daerah Hijaz, bangunan Ka’bah dibuat sebagaimana perkataan Nabi saw atas pondasi Nabi Ibrahim. Namun karena terjadi peperangan dengan Abdul Malik bin Marwan, penguasa daerah Syam, terjadi kebakaran pada Ka’bah akibat tembakan pelontar (Manjaniq) yang dimiliki pasukan Syam. Sehingga Abdul Malik bin Marwan yang kemudian menjadi khalifah, melakukan renovasi kembali Ka’bah berdasarkan bangunan hasil renovasi Rasulallah saw pada usia 30 tahun bukan berdasarkan pondasi yang dibangun Nabi Ibrahim as. Dalam sejarahnya Ka’bah beberapa kali mengalami kerusakan sebagai akibat dari peperangan dan umur bangunan.
Ketika masa pemerintahan khalifah Harun Al Rasyid pada masa kekhalifahan Abbasiyyah, khalifah berencana untuk merenovasi kembali ka’bah sesuai dengan pondasi Nabi Ibrahim dan yang diinginkan Nabi saw. namun segera dicegah oleh salah seorang ulama terkemuka yakni Imam Malik karena dikhawatirkan nanti bangunan suci itu dijadikan masalah khilafiyah oleh penguasa sesudah beliau dan bisa mengakibatkan bongkar pasang Ka’bah. Maka sampai sekarang ini bangunan Ka’bah tetap sesuai dengan renovasi khalifah Abdul Malik bin Marwan sampai sekarang
Hajar Aswad
Hajar Aswad merupakan batu yang dalam agama Islam dipercaya berasal dari surga. Yang pertama kali meletakkan Hajar Aswad adalah Nabi Ibrahim as. Dahulu kala batu ini memiliki sinar yang terang dan dapat menerangi seluruh jazirah Arab. Namun semakin lama sinarnya semangkin meredup dan hingga akhirnya sekarang berwarna hitam. Batu ini memiliki aroma wangi yang unik dan ini merupakan wangi alami yang dimilikinya semenjak awal keberadaannya. Dan pada saat ini batu Hajar Aswad tersebut ditaruh di sisi luar Ka’bah sehingga mudah bagi seseorang untuk menciumnya. Adapun mencium Hajar Aswad merupakan sunah Nabi saw. Karena beliau selalu menciumnya setiap saat bertoaf. Dan sunah ini diikuti para sahabat beliau dan Muslimin.
hajar aswadhajar aswad
Hajar Aswad Hajar Aswad berikut kerangka
Pada awal tahun gajah, Abrahan Alasyram penguasa Yaman yang berasal dari Habsyah atau Ethiopia, membangun gereja besar di Sana’a dan bertujuan untuk menghancurkan Ka’bah, memindahkan Hajar Asswad ke Sana’a agar mengikat bangsa Arab untuk melakukan Haji ke Sana’a. Abrahah kemudian mengeluarkan perintah ekspedisi penyerangan terhadap Mekkah, dipimpin olehnya dengan pasukan gajah untuk menghancurkan Ka’bah. Beberapa suku Arab menghadang pasukan Abrahah, tetapi pasukan gajah tidak dapat dikalahkan.
Begitu mereka berada di dekat Mekkah, Abrahah mengirim utusan yang mengatakan kepada penduduk kota Mekkah bahwa mereka tidak akan bertempur dengan mereka jika mereka tidak menghalangi penghancuran Ka’bah. Abdul Muthalib, kepala suku Quraisyi, mengatakan bahwa ia akan mempertahankan hak-hak miliknya, tetapi Allah akan mempertahankan rumah-Nya, Ka’bah, dan ia mundur ke luar kota dengan penduduk Mekkah lainnya. Hari berikutnya, ketika Abrahah bersiap untuk masuk ke dalam kota, terlihat burung-burung yang membawa batu-batu kecil dan melemparkannya ke pasukan Ethiopia; setiap orang yang terkena langsung terbunuh, mereka lari dengan panik dan Abrahah terbunuh dengan mengenaskan. Kejadian ini diabadikan Allah dalam surah Al-Fil
Makam Ibrahim
Makam Ibrahim bukan kuburan Nabi Ibrahim sebagaimana banyak orang berpendapat. Makam Ibrahim merupakan bangunan kecil terletak di sebelah timur Ka’bah. Di dalam bangunan tersebut terdapat batu yang diturunkan oleh Allah dari surga bersama-sama dengan Hajar Aswad. Di atas batu itu Nabi Ibrahim berdiri di saat beliau membangun Ka’bah bersama sama puteranya Nabi Ismail. Dari zaman dahulu batu itu sangat terpelihara, dan sekarang ini sudah ditutup dengan kaca berbentuk kubbah kecil. Bekas kedua tapak kaki Nabi Ibrahim yang panjangnya 27 cm, lebarnya 14 cm dan dalamnya 10 cm masih nampak dan jelas dilihat orang.
Multazam
multazam
Multazam terletak antara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah berjarak kurang lebih 2 meter. Dinamakan Multazam karena dilazimkan bagi setiap muslim untuk berdoa di tempat itu. Setiap doa dibacakan di tempat itu sangat diijabah atau dikabulkan. Maka disunahkan berdoa sambil menempelkan tangan, dada dan pipi ke Multazam sesuai dengan hadist Nabi saw yang diriwayatkan sunan Ibnu Majah dari Abdullah bin Amr bin Al-Ash.
Terakhir, saya sangat berharap semoga artikel “Ka’bah” ini bisa membawa mangfaat, menyejukan hati dan menambah semangat kita dalam mengenal dan mencintai rumah Allah.

Rabu, 19 Mei 2010


TIPS MENJADI CEWEK CANTIK
1) Untuk bibir nan menarik
Ucapkan perkataan baik
2) Untuk pipi nan lesung
Tebarkan senyum ikhlas di muka bumi
3) Untuk mata nan indah menawan
Lihat lah selalu kebaikan orang lain
4) Untuk tubuh yang langsing
Sisihkan makananmu untuk fakir miskin
5) Untuk jemari tangan nan lentik
Hitunglah do'a dan pujianmu dengan jemari
6) Untuk wajah nan putih bercahaya
Basuhlah mukamu di setiap pergantian waktu

Jumat, 14 Mei 2010


Dipecat Oleh Mandor


Dua orang yang bertetangga berbicara mengenai pekerjaan, ketika salah seorang bertanya, "Katakan, mengapa mandor perusahaan memecatmu?"

Balas orang kedua, "Hmm, kamu tahu kan bagaimana seorang mandor selalu berdiri, berkeliling dan melihat yang lain melakukan perkerjaan. Mandor saya cemburu, karena orang mulai berfikir bahwa saya adalah mandor."

Kamis, 13 Mei 2010

Rumus Bangun Ruang - Matematika

Rumus Kubus
- Volume : Sisi pertama dikali sisi kedua dikali sisi ketiga (S pangkat 3)
Rumus Balok
- Volume : Panjang dikali lebar dikali tinggi (p x l x t)
Rumus Bola
- Volume : phi dikali jari-jari dikali tinggi pangkat tiga kali 4/3 (4/3 x phi x r x t x t x t)
- Luas : phi dikali jari-jari kuadrat dikali empat (4 x phi x r x r)
Rumus Limas Segi Empat
- Volume : Panjang dikali lebar dikali tinggi dibagi tiga (p x l x t x 1/3)
- Luas : ((p + l) t) + (p x l)
Rumus Tabung
- Volume : phi dikali jari-jari dikali jari-jari dikali tinggi (phi x r2 x t)
- Luas : (phi x r x 2) x (t x r)
Rumus Kerucut
- Volume : phi dikali jari-jari dikali jari-jari dikali tinggi dibagi tiga (phi x r2 x t x 1/3)
- Luas : (phi x r) x (S x r)
- S : Sisi miring kerucut dari alas ke puncak (bukan tingi)
Rumus Prisma Segitiga Siku-siku
- Volume : alas segitiga kali tinggi segitiga kali tinggi prisma bagi dua (as x ts x tp x
zwani.com myspace graphic comments
Free Twitter Backgrounds


masa masa yang paling indah
Waktu memang tak terbatas – tapi waktu kita terbatas
Terkadang kita terlalu disibukkan oleh hal-hal yang begitu remeh sehingga kita terlupa untuk segera menyelesaikan tugas besar yang sebetulnya telah menunggu kita untuk diselesaikan. Coba Anda audit lagi apa yang telah Anda lakukan dalam 1 (satu) bulan ini, mungkin ada beberapa hal yang semestinya bisa diselesaikan dengan cepat di awal atau pertengahan bulan.
Kebanyakan manusia memang demikian adanya sehingga banyak hal yang terlewat dari kita semua.
Saya diberikan tips yang sangat bagus oleh sebuah buku … dan ini sudah terbukti. Sangat sederhana tips ini bahkan terkadang Anda meremehkan loh. Begini: untuk menyelesaikan suatu tugas, Anda sebelum berangkat tidur, coba tuliskan 5 hal yang akan Anda selesaikan esok hari. Lalu Anda cukup berangkat tidur setelah menuliskan 5 hal itu.
Dan buktikan esok paginya. Okay, jangan berkomentar dulu – lakukan dan berikan komentar disini setelah Anda mendapatkan buktinya.

Minggu, 02 Mei 2010


M2M – The Day You Went Away
Well I wonder,
Could it be?
When i was dreaming ’bout you baby
You were dreaming of me
Call me crazy,
Call me blind,
To still be suffering is stupid after all of this time
Did i lose my love to someone better
And does she love you like i do, i do
You know i really really do
Well heyy…so much i need to say
Been lonely since the day
The day you went away
So sad but true
For me there’s only you
Been crying since the day
The day you went away.
Go On, Yay… Oh…
I remember – date and time
September 22nd Sunday twenty-five after nine
In the doorway
With your case
No longer shouting at each other
There were tears on our faces
And we were letting go of something special
Something we’ll never have again, i know
I guess i really really know
Well hey, so much i need to say
Been lonely since the day
The day you went away
So sad but true, for me there’s only you
Been crying since the day
The day you went away
The Day you went away
The Day you went away
Go on, Yay…
Oh oh oh
Did i lose my love to someone better
And does she love you like i do, i do
You know i really really do
Well hey, so much i need to say
Been lonely since the day
The day you went away
So sad but true, for me there’s only you
Been crying since the day
The day you went away
Why do we never know what we’ve got till it’s gone
How could i carry on
The day you went away
Cause i’ve been missing you so much i have to say
Been crying since the day
The day you went away
The day you went away
The Day you went away…
Go on, Yay… Oh…

Kalau sampai waktuku
‘Ku mau tak seorang ‘kan merayu
Yidak juga kau
Tak perlu sedu-sedan itu
Aku ini binatang jalan
Dari kumpulannya terbuang
Biar peluru menembus kulitku
Aku tetap meradang menerjang
Luka dan bisa kubawa berlari
Berlari
Hingga hilang pedih peri
Dan aku akan lebih tidak perduli
Aku mau hidup seribu tahun lagi
by : Chairil Anwar